6 Penyebab Wanita Terlambat Datang Bulan

 

Terlambat datang bulan bukanlah hal yang tidak wajar, banyak wanita yang mengalaminya dengan berbagai sebab. Nah untuk Anda yang belum mengetahui penyebab terlambatnya datang bulan ANda, baca beberapa penyebab berikut ini.

1. Stres

Stres bisa memicu menstruasi datang lebih cepat namun juga bisa membuat menstruasi seseorang jadi terhambat. Karena ketika kita stres, banyak sistem tubuh yang sebenarnya mulai terganggu dan hal itu bisa berdampak pada siklus datang bulan Anda. Cobalah untuk lebih rileks dan beristirahat lebih banyak dari biasanya.

2. Olahraga

Olahraga juga bisa memicu keterlambatan haid. Banyak atlet wanita yang mengalami amenorrhea atau kondisi di mana dia tidak mengalami menstruasi dalam sebulan. Olahraga yang intens dan cepat menurunkan berat badan memang bisa berdampak pada menstruasi Anda. Bila Anda mengalami penurunan berat badan, kemungkinan hal itu bisa jadi penyebab keterlambatan datang bulan Anda.

3. Pengontrol Kehamilan

Salah satu desain alat pengontrol kehamilan didesain agar wanita tidak mengalami menstruasi untuk 3-4 bulan. Bila Anda menggunakan benda ini, jangan lupa untuk mempelajari dampak yang ditimbulkan oleh benda tersebut pada tubuh Anda. Bila Anda belum yakin, Anda bisa menghubungi dokter.

4. Hamil

Kehamilan juga bisa menjadi salah satu penyebab berhentinya menstruasi Anda. Namun, tidak semua keterlambatan menstruasi berarti hamil.

5. Masalah Kelenjar Gondok

Masalah pada kelenjar gondok bisa juga menjadi penyebabnya. Karena banyak wanita yang memiliki hypothyroidism, yaitu kondisi di mana kelenjar tiroid tidak memroduksi hormon tiroid yang cukup. Beberapa gejalanya antara lain, sensitif pada udara dingin, konstipasi, kulit kering dan pucat, kenaikan berat badan, depresi dan terlambat datang bulan. Sebaiknya lakukan cek darah ke dokter, pengobatannya pun tidak sulit.

6. Berganti Jadwal

beberapa wanita bisa berganti jadwal menstruasi dari yang tadinya tanggal tua menjadi tanggal muda atau pertengahan dan sebagainya. Hal ini juga berhubungan dengan perubahan kebiasaan sehari-hari Anda. Misalnya yang tadinya kerja pagi jadi sering kerja malam dan sebagainya.